Manfaat dan Proses Jurnal Penyesuaian dalam Perusahaan Dagang
Jurnal penyesuaian merupakan suatu proses akuntansi yang penting dalam perusahaan dagang untuk memastikan bahwa laporan keuangan yang disusun akurat dan dapat dipercaya. Proses ini dilakukan pada akhir periode akuntansi, biasanya setiap akhir bulan, untuk menyesuaikan saldo akun-akun tertentu agar mencerminkan transaksi yang terjadi dengan benar.
Manfaat dari jurnal penyesuaian dalam perusahaan dagang antara lain adalah sebagai berikut:
1. Menyusun laporan keuangan yang akurat: Dengan melakukan jurnal penyesuaian, perusahaan dapat memastikan bahwa saldo akun-akun telah disesuaikan dengan transaksi yang sebenarnya terjadi selama periode tertentu. Hal ini penting untuk menjaga keakuratan laporan keuangan perusahaan.
2. Mengidentifikasi kesalahan transaksi: Proses jurnal penyesuaian juga membantu perusahaan dalam mengidentifikasi kesalahan transaksi yang mungkin terjadi selama periode tertentu. Dengan demikian, perusahaan dapat melakukan koreksi yang diperlukan sebelum menyusun laporan keuangan akhir.
3. Memperbaiki saldo akun yang tidak seimbang: Jurnal penyesuaian juga digunakan untuk memperbaiki saldo akun yang tidak seimbang akibat adanya transaksi yang belum dicatat atau dicatat secara tidak benar. Dengan melakukan penyesuaian, perusahaan dapat memastikan bahwa saldo akun yang disajikan dalam laporan keuangan adalah akurat.
Proses jurnal penyesuaian dalam perusahaan dagang meliputi langkah-langkah sebagai berikut:
1. Mengidentifikasi transaksi yang perlu disesuaikan: Pertama, perusahaan perlu mengidentifikasi transaksi yang belum tercatat atau perlu dikoreksi selama periode tertentu.
2. Membuat jurnal penyesuaian: Selanjutnya, perusahaan membuat jurnal penyesuaian yang berisi catatan transaksi yang perlu disesuaikan. Jurnal ini mencakup akun yang terpengaruh, besarnya transaksi, serta alasan penyesuaian.
3. Menghitung jumlah penyesuaian: Setelah jurnal penyesuaian dibuat, perusahaan perlu menghitung jumlah penyesuaan yang diperlukan untuk setiap akun yang terpengaruh.
4. Mencatat penyesuaian: Langkah terakhir adalah mencatat penyesuaan ke dalam buku besar perusahaan. Dengan demikian, saldo akun-akun akan disesuaikan dengan benar.
Dengan menjalankan proses jurnal penyesuaian secara teliti, perusahaan dagang dapat memastikan bahwa laporan keuangan yang disusun akurat dan dapat dipercaya. Hal ini penting untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat serta menjaga keberlangsungan bisnis perusahaan.
Referensi:
1. Soemarso, S. R. (2011). Akuntansi Suatu Pengantar. Jakarta: Salemba Empat.
2. Wibowo, A. P. (2015). Akuntansi Keuangan Menengah. Yogyakarta: Andi Offset.
